Rembug Komunitas Yayasan Javlec Indonesia

content01Padepokan Banjarsari (20/2). Yayasan Javlec Indonesia kembali menggelar pertemuan Rembug Komunitas pada tanggal 18-19 Februari yang lalu. Pada pertemuan kali ini, tema yang di angkat sebagai diskusi terbuka adalah “Sarasehan Pembangunan Infrastruktur dan Daya Dukung Lingkungan”.

Acara ini dibuka langsung oleh Heri Santoso selaku Ketua Yayasan Javlec Indonesia, dilanjutkan dengan Laporan Tahunan aktifitas Java Learning Center yang disampaikan Direktur Eksekutif Javlec Indonesia, Rohni Sanyoto.

Dalam sambutannya, Ketua Yayasan Javlec menyampaikan bahwa “Selain mendiskusikan bagaimana langkah Javlec ke depan dalam Pembangunan Infrastruktur dan Daya Dukung Lingkungan, Rembug Komunitas ini juga sebagai ajang silaturahmi dari komunitas yang dulunya bergabung dalam cikal bakal (embrio) Java Learning Center atau JAVLEC”. “JAVLEC sendiri (sejak KPPHJ) sudah berkiprah lebih kurang 17 tahun sampai dengan sekarang.

Seperti pernah di tulis dalam Perjalanan Javlec, bahwa embrio JAVLEC itu terbentuk pada tahun 2003 oleh tujuh LSM yang giat mendorong reformasi kehutanan Jawa yaitu Arupa (DIY), Shorea (DIY), Lesehan (Jawa Timur), Paramitra (Jawa Timur), YBL Masta/Bioma (Jawa Tengah), Gita Pertiwi (Jawa Tengah) dan Poklan (Jawa Barat) yang tergabung dalam sebuah komunitas bernama KPPHJ (Komunitas Pendukung Penyelamatan Hutan Jawa).

Begitu mencapai ‘kematangannya’ pada 2005, KPPJH, embrio itu, bertransformasi menjadi sebuah perkumpulan berbadan hukum yang disebut JAVLEC. Sejak itu apa yang diperjuangkan KPPJH praktis diteruskan, diperkuat, dan diperluas oleh JAVLEC yang saat ini menjadi Yayasan Javlec Indonesia.

Dalam pertemuan Rembug Komunitas ini, selain para sesepuh dan pendiri JAVLEC, hadir juga beberapa wakil dari komunitas yang dulu tergabung dalam KPPHJ, juga perwakilan dari project yang telah maupun sedang dijalankan oleh JAVLEC, baik itu dari Jawa, Kalimantan dan Aceh.

resize2017-21-2--15-23-49

Pada hari kedua, dalam rangkaian Rembug Komunitas 2017, juga di gelar Rapat Konsorsium Yayasan Javlec Indonesia (Penjalin, Jala, YPAB, Pokja Redd dan Enerbi) dalam program “Mengembangkan Usaha-usaha Ramah Lingkungan Berbasis Potensi Lokal di Kawasan Timur Kabupaten Berau” Kalimantan. Program ini merupakan kerjasama Konsorsium Yayasan Javlec Indonesia dengan Millennium Challaenge Account Indonesia (MCAI).

Acara Rembug Komunitas ini dilaksanakan selama dua hari, dari tanggal 18 sampai dengan 19 Februari 2017 di Omkara Resort Yogyakarta.

conten02