Sosialisasi Program Taman Kehati Eroniti 2025, Menjaga Keanekaragaman Hayati

Kalurahan Karangasem, yang berada di hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Bribin, memiliki karakteristik unik berupa ekosistem karst yang berperan penting dalam menjaga keseimbangan alam. Namun, aktivitas penambangan di kawasan ini menimbulkan ancaman bagi keberlanjutan sumber air dan keanekaragaman flora serta fauna endemik.

Menanggapi tantangan ini, Yayasan Javlec Indonesia, bersama PT Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM), menginisiasi Program Taman Kehati Eroniti 2025. Program ini bertujuan untuk menciptakan ruang terbuka hijau berbasis green economy, sekaligus menjadi destinasi wisata edukasi bagi masyarakat.

Ekosistem karst memiliki peran unik dalam menyerap air hujan ke dalam tanah, membentuk sumber air bawah tanah dan sungai bawah tanah. Jika ekosistem ini rusak, dampaknya bisa sangat luas, mulai dari kekeringan hingga perubahan iklim. Dengan pengembangan Taman Kehati, diharapkan keberlanjutan ekosistem dapat terjaga melalui partisipasi aktif masyarakat dan berbagai pihak terkait.

Untuk memastikan keberlanjutan program ini, dilakukan sosialisasi pada Kamis, 8 Mei 2025, bertempat di Balai Desa Karangasem, Kapanewon Ponjong, Kabupaten Gunungkidul, mulai pukul 09.00 WIB. Acara ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gunungkidul, pemerintah daerah setempat, kelompok sadar wisata, serta Yayasan Javlec Indonesia.

Acara dalam sosialisasi ini meliputi sambutan dari Lurah Karangasem, paparan dari PT SGM mengenai kontribusinya dalam ekosistem karst, serta diskusi interaktif untuk mendengar masukan dari masyarakat. Acara ini juga akan menjadi ajang untuk memperkenalkan rencana pendaftaran legal Taman Kehati Eroniti sebagai kawasan konservasi di Kabupaten Gunungkidul.

Melalui Program Taman Kehati Eroniti 2025, masyarakat tidak hanya diajak untuk menjaga lingkungan tetapi juga turut berkontribusi dalam meningkatkan ekonomi hijau berbasis ekowisata. Keberlanjutan program ini sangat bergantung pada kolaborasi antara pemerintah, komunitas lokal, dan sektor swasta. (javlec)