Asmindo Klaten Membuka Pasar Kayu Hutsos

Interface Business” yang dibangun oleh Javlec Indonesia bekerjasama dengan Asosiasi Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) Komda Klaten bersepakat membangun pasar kayu perhutanan sosial.
Kerjasama ini disampaikan oleh Ketua Asmindo Klaten, Bapak Sardi, dalam pertemuan dengan Javlec Indonesia di Sekretriat Asmindo Klaten pada 1 Juli 2020. Pasar kayu Perhutanan Sosial (Hutsos) akan memperdagangkan kayu yang dipanen dari Hutan Kemasyarakatan dan Hutan Tanaman Rakyat di Kabupaten Gunungkidul. Lokasi pasar kayu di Kabupaten Klaten, mendekatkan bahan baku kayu dengan pusat industri mebel. “Pasar kayu ini merupakan bagian dari layanan kepada anggota Asmindo Klaten untuk meningkatkan efisiensi dan kemudahan dalam memperoleh bahan baku kayu bagi pengrajin dan industri mebel,” kata Pak Sardi, selaku ketua Asmindo Klaten yang baru saja dilantik. Ditambahkan, bahwa “Interface Business” yang dibangun oleh Javlec merupakan mitra strategis bagi Asmindo Klaten. Tahun 2020 ini setidaknya 600 m3 kayu Hutsos akan diproduksi dari HKm dan HTR di Gunungkidul. “Tujuh tahun ke depan, perhutanan sosial dari Kabupaten Gunungkidul akan melakukan pemanenan kayu HutSos,” kata Suryanto selaku Deputi Direktur Eksekutif Javlec Indonesia. Akses pasar kayu ini merupakan bagian dari fasilitasi kepada kelompok tani HKm dan HTR oleh Javlec Indonesia, untuk membangun tata niaga kayu yang adil. Melalui “Interface Business” langkah nyata tersebut akan diwujudkan. “Interface Business” merupakan unit usaha riil dalam bentuk Perseroan Terbatas sebagai bisnis antarmuka hulu-hilir untuk kayu hutsos dan kayu hutan rakyat. (ewn)